Klausa dalam
tata bahasa, adalah sekumpulan kata yang terdiri dari
subjek dan
predikat walau dalam beberapa bahasa dan beberapa jenis klausa, subjek dari klausa mungkin tidak tampak secara eksplisit dan hal ini khususnya umum dalam
Bahasa bersubyek nol. Sebuah kalimat paling sederhana terdiri dari satu klausa sedangkan kalimat yang lebih rumit dapat terdiri dari beberapa klausa dan satu klausa dapat juga terdiri dari beberapa klausa.
Klausa sering kali di kontraskan dengan frasa. Sebuah kumpulan kata dikatakan sebagai klausa apabila ia mempunyai
Kata kerja finit dan subyeknya sementara sebuah frasa berisi kata kerja finit namun tanpa subyeknya
Frasa kata kerja, atau tidak berisi kata kerja. Sebagai contoh kalimat "Aku tidak tahu kalau kau membuat lukisan itu", "kau membuat lukisan itu" adalah klausa dan sebuah kalimat benuh sedangkan "lukisan itu" dan "membuat lukisan itu" adalah sebuah frasa. Ahli Bahasa masa kini tidak membuat perbedaan seperti itu, mereka menerima ide akan
klausa non-finit, klausa yang di atur disekitar
kata kerja non-finit.
Klausa umumnya di bagi menjadi
klausa dependen dan
klausa independen. Sebuah klausa independen dapat berdiri sendiri sebagai sebuah
kalimat sedangkan klausa dependen harus terhubung dengan klausa lainnya. Klausa independen dapat berupa anak kalimat atau kalimat yang setara dengan klausa yang lainnya.
(Wikipedia Indonesia)